Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat Provinsi Sulawesi Barat. Pada puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2025, yang digelar di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Senin 17 November 2025, Mamuju berhasil menyabet empat penghargaan bergengsi sekaligus. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Gubernur Sulawesi Barat, Dr. H. Suhardi Duka, MM. sebagai bentuk apresiasi atas kinerja dan dedikasi Dinas Kesehatan Mamuju dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Empat penghargaan tersebut bukanlah pencapaian biasa, tetapi merupakan bukti nyata dari kerja keras dan komitmen kuat seluruh jajaran Dinas Kesehatan Mamuju. Kategori pertama adalah Penghargaan Pencapaian Indikator Pemetaan Risiko Penyakit Infeksi Emerging dan Dokumen Rekomendasi Program Surveilans Tahun 2025, sebuah indikator penting di tengah tantangan kesehatan global yang terus berubah. Capaian ini menunjukkan kesiapsiagaan dan ketelitian tim surveilans Mamuju dalam memantau potensi ancaman kesehatan.
Kategori kedua adalah Penghargaan Keberhasilan Mencapai Target Penemuan Kasus AFP dan Campak Rubella Triwulan III Program Surveilans PD3I Tahun 2025. Keberhasilan ini menandai kemampuan Mamuju dalam mendeteksi dini penyakit berpotensi wabah, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat dan tepat sasaran. Hal ini tentu memberikan kontribusi besar dalam upaya provinsi mencapai eliminasi penyakit menular tertentu.
Selanjutnya, Mamuju juga meraih Penghargaan Pencapaian Kinerja Terbaik dalam Pengelolaan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2025 Tingkat Provinsi Sulawesi Barat. Pencapaian ini menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam memerangi TB sebagai salah satu penyakit menular yang masih menjadi beban kesehatan nasional. Dengan strategi yang terukur dan kerja sama lintas sektor, Mamuju berhasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam layanan dan penanganan kasus TB.
Tak kalah membanggakan, penghargaan keempat diraih melalui kategori Posyandu Berprestasi Tingkat Provinsi Sulawesi Barat, yang diberikan kepada Posyandu Asoka, Desa Salubarana, Kecamatan Sampaga. Posyandu ini dinilai unggul dalam pelayanan kesehatan, inovasi kegiatan, serta peran aktif masyarakat. Penghargaan diterima langsung oleh Kepala Desa Salubarana sebagai wujud apresiasi atas kontribusi desa dalam mendukung kesehatan ibu dan anak.
Adapun pihak-pihak yang berperan besar dalam capaian ini adalah jajaran Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju. Khususnya penanggung jawab program Surveilans, Norma, SKM, serta penanggung jawab program TB, Paulus Sumbungallo, SKM. Keduanya menjadi motor penggerak dalam memastikan program berjalan efektif, terukur, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Kepala Bidang P2P, Firmawaty Sewang, SE, M.Si menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari motivasi Kepala Dinas Kesehatan, kerja keras seluruh tim, serta kolaborasi lintas program, lintas bidang, dan lintas sektor, termasuk dukungan pihak swasta. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini menjadi energi baru untuk terus meningkatkan kinerja di masa depan.
“Alhamdulillah, kami bersyukur atas penghargaan ini, khususnya capaian dari tim surveilans dan TB. Semoga ini menjadi motivasi bagi kami untuk meningkatkan kinerja di masa mendatang,” ujar Firmawaty, yang akrab disapa Bunda.
Kesuksesan ini juga mendapat dukungan penuh dari para penanggung jawab program yang terlibat. Baik tim surveilans maupun tim TB menyampaikan bahwa pencapaian ini adalah hasil dari sinergi, semangat, dan komitmen bersama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Mamuju.
“Keberhasilan ini adalah hasil kerja sama yang solid serta dukungan yang tak pernah putus dari Kepala Bidang dan Kepala Dinas Kesehatan. Kami siap terus bekerja untuk kesehatan masyarakat Mamuju,” ungkap para penanggung jawab program Surveilans dan TB.
